Pengusaha Warnet Takut Sweeping
Jakarta -- Para pengusaha warung Internet (warnet) mengaku khawatir terhadap sweeping peranti lunak ilegal. Mereka memilih menutup usahanya atau membayar aparat untuk mengambil peranti yang disita. Ketua Dewan Pengawas Asosiasi Warnet Seluruh Indonesia Judith M.S. Lubis mengatakan kemarin, "Dalam enam bulan terakhir sedikitnya 60 warnet mandek beroperasi."
Ia menjelaskan, pengusaha diminta menggunakan peranti lunak asli produk suatu perusahaan yang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini