Ekspor Harus Digunakan untuk Subsidi Minyak Goreng
JAKARTA - Hasil dinaikkannya pungutan ekspor produk minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan turunannya menjadi 6,5-10 persen harus dialirkan kembali untuk subsidi pabrik pengolahan minyak goreng.
Dengan demikian, ujar pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance, Fadhil Hasan, kenaikan pungutan ekspor efektif terhadap penurunan minyak goreng.
Selain itu, menurut dia, perlu ada kombinasi kebijakan untuk menjag
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini