Mengapa Harus Timur
PAGI berpangkat bintang dua, siang dihadiahi bintang tiga, dan malamnya--masih di hari yang sama--disiapkan untuk mendapat bintang empat. Inilah promosi luar biasa yang diberikan kepada Timur Pradopo, si kuda hitam kandidat tunggal Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. Perjalanan Timur menuju calon kuat Kapolri yang melesat bagai kilat tentu saja menimbulkan tanda tanya besar--juga sinisme.
Semula santer beredar nama Komisaris Jenderal Nana
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini