Kolam

Arie M.P. Tamba
KETIKA melewati koridor samping menuju kamar istrinya, Pak Tua tersenyum. Melalui jendela yang terbuka, ia melihat air kolam renang sedang ditambah. Permukaannya berkilauan di bawah sinar matahari pagi.
Dua minggu sekali air kolam itu diganti. Tapi belasan tahun ini, kalau airnya diisi penuh, artinya cuma satu: anak-anak dan cucu-cucunya akan datang. Pak Tua bertanya-tanya. Anak yang mana? Cucu yang mana? Mereka pastilah sudah m
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini