Seekor Anjing Mati di Bala Murghab
Linda Christanty
ANJING mungil itu rebah di jalan. Serdadu itu menembaknya dengan senapan otomatis.
Kameraku nyaris terlepas. Aku benar-benar kaget.
Baru saja kulihat ia berlari-lari kecil, mengendus-endus pasir, lalu menengok sekelilingnya seperti bingung.
Aku bahkan belum memotretnya.
Tak berapa lama kudengar jerit kanak-kanak, yang jelas datang dari rumah itu, dari bangunan warna coklat pasir yang hanya berjarak 20 meter dari tempatku berdiri samb
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini