maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Google

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin


Dua Muka

Putu Setia

Dalam cerita klasik sastra India yang di negeri ini sering disebut "jagat pewayangan", tokoh Rahwana dinamai juga Prabu Dasamuka. Dasamuka artinya bermuka sepuluh. Kesepuluh wajah itu mewakili sifat-sifat buruk Rahwana, seperti iri, dengki, tamak, dan seterusnya. Hikayat Ramayana memang menampilkan tokoh kesatria yang nyaris tiada salah, yakni Rama dan tokoh jahat yang nyaris tak ada yang benar, yaitu Rahwana. Berbeda dengan Mahabharata, yang menampilkan tokoh-tokoh yang semuanya punya masalah.

Kemudian, dalam sastra kitab-kitab Hindu, ada tokoh yang bermuka tiga: Siwa. Ini mewakili sifat-sifat mulia: Siwa, Sada Siwa, dan Parama Siwa. Ketiga sifat berjenjang yang jadi tujuan hidup kelahiran manusia. Lalu, di Kota Denpasar, Bali, ada patung caturmuka, ?gtokoh?h setengah raksasa berwajah empat. Apa maknanya? Tak ada apa-apa, patung yang tidak sakral ini berdiri di tengah persimpangan empat yang ramai.

. tempo : 169559263027_

Putu Setia

Dalam cerita klasik sastra India yang di negeri ini sering disebut "jagat pewayangan", tokoh Rahwana dinamai juga Prabu Dasamuka. Dasamuka artinya bermuka sepuluh. Kesepuluh wajah itu mewakili sifat-sifat buruk Rahwana, seperti iri, dengki, tamak, dan seterusnya. Hikayat Ramayana memang menampilkan tokoh kesatria yang nyaris tiada salah, yakni Rama dan tokoh jahat yang nyaris tak ada yang benar, yaitu Rahwana. Berbeda dengan Mahabharata

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Sudah berlangganan? Masuk Disini
Daftar TempoID untuk mendapatkan berita harian via email.

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 24 September 2023

  • 23 September 2023

  • 22 September 2023

  • 21 September 2023


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan