Tempe
Putu Setia
Jangan mau menjadi "bangsa tempe". Begitu seorang pemimpin di masa lalu berseru sambil mengacungkan tangan. Saya yang masih duduk di kelas dua sekolah menengah pertama--berbaju lusuh tanpa alas kaki--menyambut acungan tangan itu dengan teriakan "ganyang kapitalisme dan imperialisme". Saya tak berhasil mengingat apakah saat itu saya tahu arti kapitalisme dan imperialisme. Tapi kata "ganyang" saya tahu artinya, banyak sekali yang harus "diganyan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini