Penghargaan bagi Pemenang Kritik Sastra
JAKARTA - Dewan Kesenian Jakarta kembali memberikan penghargaan kepada kritikus sastra setelah terhenti sejak 2004. Kali ini DKJ memilih 10 kritik sastra terbaik yang dimuat di berbagai media, baik cetak maupun Internet (situs dan blog). Jumat malam lalu, tulisan kritik terbaik itu diumumkan di Taman Ismail Marzuki.
Pemenang pertama adalah Arif Bagus Prasetyo dengan tulisan berjudul Tamsil tentang Zaman Citra: Perihal Cerpen Nukila Amal. Pemenang
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini