Randu yang Selalu Dirindu
Sekelompok peneliti dari IPB, UNS, dan Universitas Sebelas Maret mengungkapkan faktor sosiokultural menjadi dasar perlawanan warga Wadas. Randu alas yang disakralkan warga berada di bakal lokasi tambang batu andesit untuk proyek strategis nasional Bendungan Bener.
arsip tempo : 170125880679.

PURWOREJO — Di tengah guyuran hujan, enam peneliti dan dosen dari Pusat Studi Agraria Institut Pertanian Bogor, Universitas Negeri Semarang, dan Universitas Sebelas Maret Solo berulang kali tergelincir saat menuruni lereng curam di hutan Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah. Pada Rabu petang lalu itu, kaki mereka juga terperosok di lumpur dan tertusuk duri-duri tanaman.
Menjejakkan kaki di rimba Wadas, rombongan menjumpai po
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini