Likuidasi Ratusan BPR Dinilai Ganggu Inklusi Keuangan
Selasa, 7 Mei 2019

JAKARTA - Ekonom dari Center of Reform on Economics Indonesia, Piter Abdullah Redjalam, mengatakan penutupan ratusan bank perkreditan rakyat (BPR) akibat tak mampu memenuhi ketentuan modal inti minimum akan mengganggu program inklusi keuangan, yang menjadi salah satu program Presiden Joko Widodo.
Menurut dia, selama ini pemerintah dan otoritas keuangan tidak cukup adil memperlakukan BPR, yang sesungguhnya berpotensi mendorong inklusi keuangan. "H
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini