Korban Intoleransi Beragama Selalu Dikalahkan
YOGYAKARTA - Riset Setara Institute for Democracy and Peace (Setara Institute) menunjukkan korban intoleransi di Daerah Istimewa Yogyakarta selalu dalam posisi kalah. Sebaliknya, para aktor intoleran, baik negara maupun kelompok masyarakat, selalu jadi pemenang. "Di Yogyakarta, korban harus kalah. Itu logika kerukunan yang dipakai," kata peneliti Setara Institute, Halili, saat memaparkan hasil penelitiannya, kemarin.
Penelitian yang berjudul "Para
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini