Wali Kota Pekalongan Ragu Hindari Politik Dinasti
PEKALONGAN - Wali Kota Pekalongan Basyir Ahmad mempunyai dua pandangan yang bertentangan ihwal politik dinasti. Wali kota yang mengundurkan diri-diduga demi memuluskan jalan istrinya, Balqis Diab, dalam pemilihan kepala daerah serentak 2015-masih menunjukkan sikap mengambang.
PEKALONGAN - Wali Kota Pekalongan Basyir Ahmad mempunyai dua pandangan yang bertentangan ihwal politik dinasti. Wali kota yang mengundurkan diri-diduga demi memuluskan jalan istrinya, Balqis Diab, dalam pemilihan kepala daerah serentak 2015-masih menunjukkan sikap mengambang.
Ia mencontohkan dinasti politik di Banten. Basyir mengingatkan sepak terjang Gubernur non-aktif Banten Ratu Atut Chosiyah yang dipenjara karena kasus korupsi. Basyir dan A
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini