Petaka Buah Rambutan bagi Reikhan
Tubuh mungil itu tak berdaya. Seorang dokter, ditemani sejumlah tenaga medis, telah berusaha memompa jantungnya, baik secara manual maupun dengan alat pacu. Namun Reikhan tetap tak bergerak. Matanya kian memutih. Padahal sebuah rambutan beserta bijinya berhasil diambil dan diletakkan di sebuah mangkuk.
Ya, rambutan itu baru saja diambil dari tenggorokan anak berusia 1 tahun 6 bulan itu. Di luar ruangan, sejumlah kerabat berharap-harap cemas. San
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini