Mengeksplorasi Tiruan Gerak Tari
Dua pria, terhuyung, bergerak tanpa arah, sambil terus menempelkan dua kepala mereka. Geraknya kadang erotis, mirip orang bersanggama. Tapi gerakan itu hanya meniru gerak rekannya dalam pentas tari "Jagongan Wagen" bertajuk Imajinari di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Senin malam.
Pertunjukan lima penari dari berbagai latar budaya itu adalah bentuk bagaimana tari bisa berasal dari intepretasi pribadi yang melulu imaj
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini