Anak-anak Pengungsi Senang Ular Kuning
Teguh Handoko agak tegang ketika seekor ular sanca kuning dikalungkan di lehernya. Lalu, ceprett, kilatan cahaya kamera memotret posenya dengan ular. Di belakang bocah 10 tahun itu berderet puluhan rekan sebayanya antre. Setelah Teguh, Andi, dan seterusnya.
"Takut sama ular," kata seorang anak perempuan berbisik saat gilirannya tiba. Dia lalu memilih kadal dan, ceprett.
Kemarin 90-an anak korban letusan Merapi yang mengungsi di gedung Seminari Santo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini