Rumah Seni Yaitu Tutup Warung
Puluhan peserta diskusi "Internasionalisasi Praktik Seni Rupa Kontemporer" dengan narasumber perupa Dadang Christanto di Rumah Seni Yaitu, Semarang, terperangah ketika Tubagus P. Svarajati, tuan rumah, menyatakan sesuatu yang tak ingin mereka dengar. Ia mengatakan diskusi yang berlangsung pada Rabu malam lalu itu merupakan kegiatan terakhir. Ruang alternatif ini tutup warung. "Lima tahun sudah cukup. Rumah seni ini tak bisa terus dipaksakan (berdiri
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini