KELIR
Mencetak Keruwetan Afrika dengan Garis
Sederhana tak selalu identik dengan sepele dan remeh. Perupa Belanda, Max Kisman, justru memilih bentuk dan simbol sederhana untuk mengungkap persoalan yang rumit melalui karya desain grafis yang dipamerkan di Karta Pustaka Yogyakarta, 25 Agustus hingga 5 September 2009.
Sebagai seniman grafis, Kisman, 56 tahun, menaruh perhatian terhadap bangsa Afrika. Celakanya, informasi tentang persoalan Afrika pada perangkat mesin pelacak Google tidak selengk
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini