Ribuan Ton Beras Gagal Diekspor

PURWOKERTO - Beras premium Bulog Banyumas, Jawa Tengah, sebanyak 28,5 ribu ton, urung diekspor. Rencananya, beras tersebut bakal dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan beras murah. "Beras dari petani lokal ini tidak memenuhi standar kualitas ekspor," kata Priyono, Humas Bulog Subdivre IV Banyumas, kemarin. Saat ini Subdivre sudah memiliki stok sebanyak 60 ribu ton beras.

Menurut Priyono, beras premium hasil pengadaan 2008 bukan untuk memenuhi kebutu

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya