Ada Indikasi Korupsi dalam Seleksi Mahasiswa Baru UGM
YOGYAKARTA -- Sebanyak 28 persen calon mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang ikut tes ujian masuk tahun ini mengaku tahu secara langsung dan tak langsung praktek penipuan "jual-beli kursi". Hal ini diungkapkan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM-KM) Universitas Gadjah Mada kemarin. Organisasi ini menduga pelaku "jual-beli kursi" itu melibatkan jaringan nasional.
Data ini merupakan hasil survei yang dilakukan oleh organisasi mahasiswa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini