Peneliti: Butuh Gerakan Sosial untuk Lawan Ujaran Kebencian
YOGYAKARTA - Peneliti Center for Religious & Cross-Cultural Studies (CRCS) Universitas Gadjah Mada (UGM), Muhammad Iqbal Ahnaf, berpendapat Indonesia sedang membutuhkan kehadiran gerakan sosial untuk melawan merebaknya ujaran kebencian atau hate speech. "Hate speech semakin banyak muncul di ruang publik dan Internet," tutur Iqbal, dalam diskusi di Pusat Studi HAM Universitas Islam Indonesia (UII), kemarin.
Menurut Iqbal, maraknya ujaran kebencian
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini