Serasa Warga Kelas Dua
MANCHESTER -- Yaya Toure adalah sosok yang terus bergulat dengan kekecewaan dan rasa penasaran. Gelandang asal Pantai Gading itu merasa statusnya sebagai warga Afrika, dengan kulitnya yang hitam, tak ubahnya kabut yang memudarkan kecemerlangan aksinya di lapangan. Karena statusnya itu, ia pun tak bisa mendapat pengakuan yang selayaknya.
Kurangnya pengakuan itu ia rasakan di klubnya sendiri, Manchester City. Buktinya, para pengurus klub bahkan ta
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini