Buku di Era Politik Anti-Politik
Meski tidak tahu duduk persoalannya, sering kali perpustakaan (buku) menjadi korban dari pertarungan politik. Ia seperti pihak yang lemah, tanpa daya, sehingga acap kali dikorbankan. Sejak era pertarungan kerajaan-kerajaan besar di dunia, perpustakaan adalah ekses destruktivisme konflik politik.
MOHAMMAD AFIFUDDIN,
MAHASISWA PASCASARJANA SOSIOLOGI FISIPOL UGM, YOGYAKARTA
"...Whenever they burn books, they will also, in the end, burn human beings."
(Heinrich Heine)
Meski tidak tahu duduk persoalannya, sering kali perpustakaan (buku) menjadi korban dari pertarungan politik. Ia seperti pihak yang lemah, tanpa daya, sehingga acap kali dikorbankan. Sejak era pertarungan kerajaan-kerajaan besar di dunia, perpustakaan adalah ekses destrukti
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini