Aparat kembali mengawasi kampus untuk membendung penyebaran radikalisme dan terorisme. Sejak 2015, Densus 88 telah menangkap 24 mahasiswa dari berbagai kampus. Terbaru, polisi antiteror menciduk Ilham Alfarizi, mahasiswa Universitas Brawijaya, yang disebut menjadi simpatisan ISIS sejak tiga tahun lalu. Media sosial disinyalir sebagai pintu baru untuk menyusupkan paham kekerasan.

Mahasiswa rentan terpapar paham ekstrem terorisme. Namun tidak ada istilah kampus terpapar paham radikal karena tidak ada kampus yang mengajarkan dan terafiliasi dengan jaringan terorisme.

Penyaluran bantuan operasional pendidikan alias BOP pesantren sebesar Rp 2,5 triliun diduga menjadi ladang mencari cuan. Korupsi di masa pandemi datang silih berganti.

Kiki Verico, tenaga ahli Menteri Keuangan, mengevaluasi daya tahan ekonomi Indonesia pada masa pandemi dan optimalisasi kerja sama ekonomi di berbagai tingkatan.

Penyaluran solar bersubsidi akan dilakukan menggunakan aplikasi MyPertamina.

Atap tribun Formula E yang roboh di Sirkuit Ancol terlihat belum diperbaiki, kemarin. Penyelenggara memastikan perbaikan akan selesai pada Kamis mendatang.

DPR akan meminta penjelasan Kementerian Agama soal dugaan penyimpangan penyaluran dana BOP Pesantren. Akar masalah data yang berantakan.

Perbankan diharapkan menjadi lebih resilien, berdaya saing dan kontributif.

Perempuan sering tersudutkan atas beredarnya video yang bermuatan pornografi. Padahal dia tidak ingin video menyebar. 

Pesan Paus untuk menciptakan keadilan sembari meneladani kesederhanaan hidup seharusnya menjadi penting untuk bangsa ini.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo memenuhi panggilan Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus korupsi BTS pada, Senin 3 Juli 2023. Dito dituding menerima uang Rp 27 miliar yang dari terdakwa korupsi BTS 4G Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo, Irwan Hermawan (IH). Menurutnya, dugaan uang puluhan miliar yang diberikan oleh terdakwa dilakukan saat dirinya sebelum menjabat menteri. 

Jumlah kementerian/ lembaga di kabinet Prabowo akan bertambah?