maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
JAKARTA - Praktisi pendidikan dari British Council, Itje Chodidjah, meminta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi mencabut gelar doktor Wakil Rektor III Universitas Hasanuddin Makassar, Musakkir. Sebab, dia tertangkap tangan oleh polisi saat mengkonsumsi sabu bersama lima orang di Hotel Grand Malibu, Jumat lalu. "Musakkir telah mencoreng wajah pendidikan. Guru besar itu kan panutan kalau menulis ilmiah," katanya, kemarin.
MALANG - Sebuah bukti rekaman suara menguatkan dugaan adanya sistem ijon dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Malang 2015. Bukti ini diungkap setelah sebelumnya seorang kepala satuan kerja perangkat daerah mengatakan harus menyerahkan 1 persen dari anggaran yang diterima.
MADIUN - Dua pasien yang sempat diduga terjangkit ebola sudah dipulangkan ke rumah masing-masing. Muchlis Sugiharto, 29 tahun, pulang pada Ahad lalu ke rumahnya di Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr Soedono Kota Madiun, Jawa Timur. "Kondisi kesehatannya sudah bagus," kata Kepala Bidang pelayanan Medik RSUD dr Soedono Madiun, Sjaiful Anwar, kemarin.
SEMARANG - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Tengah menemukan 43 lagu yang dinilai berlirik porno, cabul, dan bermuatan seks. Anggota Bidang Isi Siaran KPID Jawa Tengah, Acep Cuwantoro, menyatakan KPID melarang lagu-lagu tersebut disiarkan maupun ditayangkan secara bebas di radio dan televisi. "Lagu itu melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran dan Undang-Undang Penyiaran," kata Asep Cuwantoro di Semarang kemarin.
Dengan rambut sebahu bermodel rebonding dan bercat merah, Abdul Mukti Murah Harjo terlihat seperti preman. Dua buah tato bergambar sepasang sarung tinju dengan tulisan "petarung" terukir pada lengan kanan dan dadanya. Setiap hari, dia bekerja sebagai tukang becak tak jauh dari rumahnya di Jalan Veteran, Kediri, Jawa Timur. Selain itu, dia membuka kios bensin.
Dua lelaki berseragam cokelat berselempang putih, bercelana pendek, dan bersepatu bot dengan kaus kaki selutut mengatur lalu lintas Jalan Doho, Kediri, yang sibuk. Topinya bundar. Seragam pejuang tempo dulu itu menarik perhatian orang yang melintas. Satu-dua orang menanyai mereka karena pakaian yang tak biasa. Keduanya menjelaskan, "Ini kampanye Hari Pahlawan kepada masyarakat."
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.