maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Maria Sharapova kembali menjadi juara setelah mengalami paceklik gelar dalam setahun terakhir. Petenis cantik asal Rusia itu mengalahkan Ana Ivanovic, 3-6, 6-4, 6-1, dalam partai final turnamen Porsche Tennis Grand Prix di Stuttgart, Jerman, Ahad lalu. Gelar itu sekaligus menjadi yang ketiga kalinya diraih secara berturut-turut dalam turnamen yang sama.
Wladimir Klitschko, 38 tahun, mempertahankan dominasinya di ring tinju kelas berat dunia yang sudah berlangsung selama 10 tahun. Ia mempertahankan gelar juara dunia setelah mengalahkan Alex Leapai, penantang asal Australia, dalam pertarungan di Konig Pilsener Arena, Oberhausen, Jerman, Sabtu lalu waktu setempat.
Luis Garcia ingat menit demi menit kejadian di Stadion Anfield, 3 Mei 2005. Saat itu, penyerang asal Spanyol tersebut membela Liverpool melawan Chelsea di leg kedua semifinal Liga Champions. "Sejak pertama saya menginjak lapangan, atmosfernya gila banget," ujarnya, Jumat lalu.
Garcia, yang gantung sepatu tahun lalu, mengatakan 45 ribu suporter terus bersorak dan bernyanyi-salah satunya, tentu saja, You'll Never Walk Alone-selama lebih dari 90 menit dalam lautan merah, warna kebesaran Liverpool. "Tidak pernah saya melihat dukungan seperti itu," kata pemain yang bermain di 11 klub-termasuk Barcelona dan Atletico Madrid-dalam kariernya yang terbentang selama 16 tahun tersebut. "Itu merupakan salah satu laga terbesar yang saya nikmati."
Saat kiper Chelsea, Petr Cech, terjengkang dan tidak bisa bangkit lagi, seketika Eva Carneiro berlari memberikan pertolongan. Sontak, perempuan yang memang cantik itu terlihat paling cantik di antara laki-laki di sekitar gawang Cech.
Menangani pemain yang cedera menjadi daya tarik buat dokter keturunan Spanyol-Inggris ini. "Saya tertarik untuk mendalami treatment terhadap cedera pemain," kata perempuan yang resmi bekerja untuk Chelsea pada 2011 itu.
Perdebatan panjang itu usai sudah. Adnan Januzaj memilih Belgia sebagai negara yang dia bela.
Keputusan itu dilansir lewat Twitter kemarin. "Saya mendapat konfirmasi bahwa Adnan Januzaj akan bermain untuk tim nasional Belgia sampai akhir kariernya," ujar Marc Wilmots, pelatih Belgia. "Ini merupakan kabar gembira dan saya girang mendapatkan remaja berbakat besar itu dalam daftar pemain."
Keputusan itu menutup pintu bagi Inggris, Turki, Serbia, Kosovo, dan Albania, yang ngebet mendapatkan tenaganya di lapangan sepak bola.
BUENOS AIRES - Tim Repsol Honda penuh percaya diri menjelang seri ketiga balap motor MotoGP Grand Prix Argentina di Termas de Rio Hondo, Santiago del Estero, Argentina, Ahad mendatang. Kepercayaan diri tim Honda ini menyusul kesuksesan pembalapnya, Marc Marquez, dalam menjuarai dua seri awal musim balap 2014, Grand Prix Qatar (23 Maret) dan Amerika Serikat (13 April) lalu.
Pembalap Honda lainnya, Dani Pedrosa, juga naik podium dalam dua seri awal tersebut. Marquez dan Pedrosa, yang sama-sama dari Spanyol, kini menguasai klasemen pembalap. Marquez berada di urutan pertama dengan poin sempurna 50, sedangkan Pedrosa di posisi kedua dengan poin 36.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.