maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Belum Memiliki Akun Daftar di Sini
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia kemarin mengumumkan rencana pemindahan penduduk di kawasan yang dianggap rawan infiltrasi asing di Sabah. Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan hal ini dilakukan setelah terjadi invasi para pengikut Sultan Sulu di wilayah tersebut bulan lalu.
Awal Februari menjadi permulaan tahun yang tegang bagi Malaysia. Sekumpulan laskar yang mengaku mewakili Kesultanan Sulu dari Filipina Selatan berlabuh di Kampung Tanduo, Lahad Datu, Sabah, Malaysia. Berpakaian ala tentara dan bersenjata, mereka berencana merebut kembali tanah yang mereka klaim sebagai bagian dari kesultanan mereka sejak dulu.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.