Jual-Beli Suara Marak di Pemilu Filipina
MANILA - Aksi dugaan jual-beli suara marak dalam pemilu sela di Filipina. Tempat pemungutan suara (TPS) baru dibuka pada pukul 06.00 waktu setempat, tapi kepolisian sudah menerima laporan jual-beli suara di berbagai lokasi sehari sebelumnya.
Kepala Kepolisian Nasional Filipina, Jenderal Oscar Albayalde, melaporkan, ada 79 aksi jual-beli suara, dengan 240 pelanggar yang dikonfirmasi. Dari jumlah tersebut, 230 orang ditangkap, sementara 10 la
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini