Oposisi Khawatir akan Minimnya Pemilih
KUALA LUMPUR - Kelompok oposisi dan kelompok hak sipil Malaysia khawatir akan pelaksanaan pemilihan umum yang digelar pada 9 Mei. Pemilu pada hari kerja dikhawatirkan akan menurunkan tingkat partisipasi pemilih.
"Tidak hanya masa kampanye yang singkat hanya 11 hari, tetapi juga hari pemungutan suara adalah pada Rabu, hari kerja dan hari sekolah," ujar kelompok Bersih, pemantau pemilu, dalam pernyataan mereka, kemarin.
Malaysia akan menggelar pem
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini