Royal Dutch Shell Plc, perusahaan minyak asal Belanda, akan merumahkan 400 karyawan mereka setelah mengalami kerugian akibat lesunya harga minyak dalam dua tahun terakhir. Reuters mengabarkan, karyawan yang diberhentikan berasal dari divisi teknologi energi dan tenaga di proyek-proyek besar. "Sebanyak 400 karyawan tersebut adalah yang jabatannya berpotensi dirampingkan atau diubah mulai kuartal terakhir 2017 atau kuartal pertama 2018," demikian pernyataan manajemen Shell.
JAKARTA - Royal Dutch Shell Plc, perusahaan minyak asal Belanda, akan merumahkan 400 karyawan mereka setelah mengalami kerugian akibat lesunya harga minyak dalam dua tahun terakhir. Reuters mengabarkan, karyawan yang diberhentikan berasal dari divisi teknologi energi dan tenaga di proyek-proyek besar. "Sebanyak 400 karyawan tersebut adalah yang jabatannya berpotensi dirampingkan atau diubah mulai kuartal terakhir 2017 atau kuartal pertama 2018," de
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.