Cerita Ngeri 'Burung' Muhyi
Malu dirasakan korban mutilasi alat kelamin, Abdul Muhyi, 21 tahun, sehingga menolak bertemu dengan wartawan. Tubuhnya tergeletak lemas di ruang bedah lantai dua Rumah Sakit Umum Tangerang Selatan. Dia merasa masa depannya sudah hilang setelah simbol kejantanannya terpotong.
Setelah sepekan bungkam, Rabu lalu akhirnya Muhyi menceritakan kisahnya. Pemuda asal Sawangan, Depok, ini membantah tudingan pencabulan yang dilontarkan Neng Nurhasanah, 22 tahun, tersangka pelaku pemotong alat vitalnya. "Itu (hubungan intim) dilandasi perasaan suka sama suka," katanya.
Malu dirasakan korban mutilasi alat kelamin, Abdul Muhyi, 21 tahun, sehingga menolak bertemu dengan wartawan. Tubuhnya tergeletak lemas di ruang bedah lantai dua Rumah Sakit Umum Tangerang Selatan. Dia merasa masa depannya sudah hilang setelah simbol kejantanannya terpotong.
Setelah sepekan bungkam, Rabu lalu akhirnya Muhyi menceritakan kisahnya. Pemuda asal Sawangan, Depok, ini membantah tudingan pencabulan yang dilontarkan Neng Nurhasanah, 22
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini