Darah Oposisi buat Abhisit
BANGKOK ---Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva kemarin menyatakan menampik untuk mundur dan menolak menggelar pemilihan umum sebagaimana diserukan para pengunjuk rasa antipemerintah. "Para pengunjuk rasa menuntut saya membubarkan parlemen sebelum tengah hari," ujar Abhisit dalam siaran langsung di televisi. "Tetapi partai-partai koalisi sepakat bahwa tuntutan itu tidak bisa dipenuhi."
Perdana Menteri Abhisit, yang saat berpidato dikelilingi pa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini